berdiri kokoh dengan atap daun rumbia
begitu tegaknya tersangga bambu cinta
pelindung hati di kala sinar matahari menerpa begitu panasnya
tempat teduh di kala rintik hujan mengalir di pipi
begitu sederhana tapi banyak banyak guna
seperti itulah dirimu sahabat..
kau selalu menyambutku dengan uluran lembut tanganmu
suka duka kita bagi bersama
berjalan bergandengan menapaki jalan mencari warna seindah pelangi
rintangan-rintangan pertengkaran yang sudah kita lalui
mungkin karena egoku,,mungkin karena egomu
mungkin itu semua ujian kesetiaan untuk kita
tetapi tetap tegarlah,,moga ikatan persahabatan ini untuk selamanya
selalu kenanglah saat kita selalu bersama
meski dirimu tak menganggapku sebagai sahabat terbaikmu,,
tetapi dirimu sahabat,,,selalu menghiasi semua ruang dihatiku tuk selamanya.........
Tidak ada komentar:
Posting Komentar